pencarian responden le-30

hello, MAHASISWA TINGKAT AKHIR

well, postingan gue hari ini lebih ke curhat gimana butuh-menguras-tenang-hati-pikiran-dan-dompet-nya mencari responden untuk penelitian skripsi gue itu. bermula dari kriteria responden gue yaitu petani organik di Desa Ciaruteun Ilir dan Desa babakan. well, secara seingkat sih gue ngambil lokasi di Desa Ciaruteun dan desa babakan karna ada link dari orang SPI yang bertani disitu, dan ternyata jumlahnya hanya 7 orang untuk Ciaruteun dan 5 orang untuk Babakan, hahahaha... stres ya? okesip.

tapi setelah gue ngobrol-ngobrol dengan seorang warga, dia bilang di desa ini banyak yang organik. okelah, gue tetep beraani ambil 30 responden dengan 25 dari desa Ciaruteun karna desa babakan sudah fix 5 orang. maka, dimulailah pencarian, atau lebih tepatnya ngopi darat gue bertemu calon-calon responden. dengan berbekal, 1 dan 2 nama diawal, gue todong mereka. selesai 1 orang, gue tanya beliau siapa temennya yang organik. dan beliau memberi nama, dan di RT mananya. selesai dengan orang ini, gue tanya lagi siapa yang beliau tau sedang/pernah melakukan pertanian organik. dan beliau ngasih  nama dan nomor RT, dan seterusnya. kebayang kaan gamblingnya gue nyari responden? ber-resiko besar ga mencapai angka 25 kan?

dan dengan perjuangan panjang melalui jalanan berbatu, licin, curan, jauh, dan pegal-pegal, tibalah gue mencapai angka 25 untuk desa ciaruteun (dan 3 untuk responden di desa babakan). gue bersorak gembira karena respoden ke-25 ini gue dapatkan dengan perjuangan magriban di desa, hujan dan gelap (thanks to jame :")). gue bersorak karena 2 responden lagi gue ambil di desa babakan and it means gue ga harus ke desa ciaruteun lagi (karena tiap gue nodong gue minta anterin  temen-temen dan sudah saatnya gue berhenti merepotkan temen-temen gue itu).

senin pagi hari ini gue janjian sama petani di desa babakan sekitar jam 7 pagi untuk menemui 2 responden terakhir. dengan semangat membara dan berharap besok bisa mulai mengolah data,gue berangkat ke desa babakan (belakang bulog). apa yang gue dapatkan? ternyata disana hanya ada 1 petani, dan 1 petani lagi tidak datang. ditambah lagi bapak petani yang sudah tua sedikit menyentil gue dengan :

Bapak Petani Tua: "mba masih kesini?"
G: "iya pak, belum selesai" kata gue
BPT: "mbaak kalo petani mah 1 aja cukup, kerjaan kita kan banyak ga cuma ngurusin itu. nanti mbak lulus tapi kita sengsara gimana??"

gue cengok. jleb banget. sangat tidak terbuka. okesip, gue gabakal ngelanjutin disini setelah responden ke-29 mengisi kuisioner gue. gue mulai punya prinsip "tinggalkan yang tidak menerimamu dengan baik. tidak ada lagi rengek-mrengek. ini masalah deadline, waktu dan harga diri" #sigh

terus?? responden 1 lagi gue cari dimanaaaaaa??

tiba-tiba gue inget da 1 nama di daftar calon responden yang belum gue datangi karena namanya pasaran, dan kampungnya belum gue jamah sama sekali, dan dengan modal nekat, gue berangkat mencari yang namanya pak mamat. yang gue tau cuma pak mamat, kebun di tegal salam, rumah di pabuaran.
maka tujuan pertama gue adalah tegal salam.

sampe di tegal salam gue tanya ke warga disana, mereka bilang pak mamat gapunya kebun disini, dan menyarankan gue dateng ke pabuaran. maka meluncurlah gue ke pabuaran. oiah perlu di garis bawahi, jalanan disana kebanyakan tanahnya sehingga licin dan becek, apalagi dengan kendaraan berupa motor. 

di pabuaran gue tanya rumah pak mama ke warga, dan jawaban mereka :

Warga: "pak mamat yang mana teeh? disini banyak namanya mamat"
Gue: "hmm.. yang organik teh tau ga?" tanya gue bingung.
Warga: "waduuh yang mana yaa? itu rumah yang depan itu namanya mamat, coba aja kesana"

gue langsung mendatangi rumah itu, dan langsung ketemu sama yang namanya pak mamat

Gue: "bapak pak mamat yaa? bapak petani organik ga?"
Pak Mamat: "wah bukan neng"

oke, bukan pak mamat yang ini.

Mas yang muncul tiba-tiba: "neng, kalo pak mamat yang satunya lagi rumah yang itu" kata mas-mas yang tiba-tiba depan
Gue: "ooh itu ya mas? dia organik juga ga mas?'
MYMT: "engga neng"
G:  -__________-
MYMT: "kalo ga neng ke rumah pak RW aja, namanya pak soleh, lewat sini neng"

setelah berterima kasih gue datengin rumah pak soleh, yang ternyata adalah mantan petani SPI. ngeliat SPI gue udah berbinar ajeee karena tau pasti pernah organik. tapi kata istrinya bapak baru pulang magrib. oke, batal. 

si istri nunjukin gue ke rumah pak inyong yang juga petani SPI. sampe dirumah pak Inyong, tetaangganya bilang:

Tetangga Pak Inyong: "bapaknya lagi di rumah sakit neeng"
Gue: "pulannya kapan yaa bu kira-kira?"
TPI: "kurang tau neng, baru soalnya berangkatnya"
G: "aduuh, kalo yang organik siapa lagi  yaa bu disini?"
TPI: "Hmm pak mukhlis neng cobaa, nih dianterin sama si xxxx"

sampailah gue d rumah pak mukhlis. setelah bertanya-tanya dengan sang istri apakah beliau organik, dia mengiyakan dan gue disuruh nunggu. waktu menunjukkan pukul 11 waktu gue masuk ke ruang tamu sedangkan sang istri pergi nyusulin si bapak karena jam-jam segini petani pasti masih pada di kebun.

satu jam kemudian, pukul 12 pak mukhlis datang. inilah dialognya:

Pak Mukhlis: "wah maaf ni neng jadi nunggu, udah lama?"
Gue: "udah pak, eh belum koo."
PM: "ini neng dari mana?"
G: "saya dari IPB Pak, kebetulah lagi penelitian, bapak petani organik kan ya pak?"
PM: "wah bukan neng, saya mah masih pake urea..."

JENG JENG~~~

kasih gue backsound pleaseeeeeee. udah 1 jam nunggu ternyata beliau bukan petani organik?? rafia mana rafiaaaaaaa?

G: "ooh, gapapa pak, saya permisi pulang dulu"

baiklah, gue patah semangat.

tiba-tiba ide cemerlang gue yang kadang-kadang ini muncul begitu saja : telfon mas pandi!
fyi, mas pandi itu adalah, anggep saja, kaki tangan orang SPI yang menjadi informan gue tentang adanya pertanian organik di desa ciaruteun ini. dan gue lega ketika pulsa gue yang berkurang beberapa ratus ini ga bertepuk sebelah tangan. mas pandi bilang di kebun lagi ada petani yang baru dipindahkan dari babakan ke sana (sawah lega). dengan semangat membara lagi gue berangkat ke sawah lega, dan hampir mau sujud syukur setelah si repsonden ke-30 ini selesai mengisi kuisioner gue. thaaanks berat buat Ka Buy yang udah mau susah-susah dari kering, keujanan, sampe kering lagi, melewati becek-becekan nganterin gue :")

subhanallaaaaah, cuma 30 responden tapi perjuangan kerasaaaa banget lika-liku nya. gue ga lebay, tapi lo semua harus tau gimana metode posttest-pretest dengan media leaflet diterapkan kepada petani. kalo kalian pinter sih kalian bakal kebayang gimana gambarannya. sekali lagi, tingkat akhir ga cuma sekedar gimana jurusan gue dan gimana tugas akhir gue. tapi juga gimana perasaan orang, perasaan pengemis responden kaya gue, dan gimana lo bisa ngebantu orang-orang sekitar lo dengan paling tidak, tidak mengacuhkan mereka. yaa kalo ada yang mau jadiin lo responden lo bantulah, kalo ada yang minta ajarin olah data lo ajarinlah. karena, meskipun bukan lo yang akan melewati teknik tugas akhir kaya gitu, lo masih punya sibling yang berkemungkinan terjerat dalam kehidupan tingkat akhir kaya gitu kan? so, tolong menolong ajalah sesama temen.

Tuhan memang bersama mahasiswa tingkat akhir. tapi tangan Tuhan ada di antara temen-temen lo, temen-temen kita.

selamat menempuh perjalanan baru Bungaaaa, setidaknya satu step sudah dilewati, masih banyak lika-liku yang lain.

gabatte ne! :)

Welcome Universitas Indonesia !

good afternoon UI students !



i had some schedule at UI last week, and Nurrizka Sari accompanied me to go to my place i had to come. she had been my guide and alse my photographer hihii :p

my dream majors when i was on high school :")

went to main library and it's awesome ! :D

uyeeeeeaaah

cupss,

Bunga

Communication day - day two

HELLO COMUNICATOR

i'm from bakso warna-warni will present about our product,please welcome !!

this is the proposal :)

ALHAMDULILLAH, bakso warna-warni be a finalist of the best proposal, finalist the best stand, finalist the most inovative group, and finalist the best group.
thanks Allah :) :)

aandddd.. special thanks for dita and tita for the birthday gift !!

thankyou for the Hello kitty wallet and the hello kitty lamp :*

COMMUNICATION DAY - DAY ONE

HELLO COMMUNICATOR !

this is the big event in SKPM (Sains Komunikasi dan Pengmabngan Masyarakat --red) , my Departement. or we all know as COMDAY

comday is a "ujian praktikum" but, in this session we be devided to be a group and become a promoter about some product. we have a stand, commercial break, amd also the presentation about that product.

my group (Me, Novia Darwis, Nadia Zabila, Anandita rostu) have a product : BAKSO WARNA-WARNI. And we presentation on 2nd day, so the first day we just see all of performance.

kelomponya ninish pake budaya korea, jadi ada hanbok nyaa :D

ini Pak Dekan FEMA dan dosen SKPM :D

seru kaaaaan ? :D

hellooooo WEDNESAY !!

WORLD..

i just have a greaaat incident today.
but i won't talk in english because i wanna share from my own heart. okk

hari ini hari rabu, 25 mei 2011..
matakuliah pagi adalah MK Pengembangan Masyarakat di RK AGB 201
waktu kuliah semster 4 akan segera berkahir 2 minggu lagi, jadi pada MK ini kita akan melakukan turun lapang ke CSR (corporate social responsibility) di PT Holcim tbk 2 minggu lagi. jadi, pagi dan sore hari ini kami akan diberikan materi tentang CSR oleh Dosen.

Entah kenapa hari itu sedikit sekali mahasiswa KPM yang datang tepat waktu. sampai jam WIT* di tangan gue menunjukkan pukul 08.20am pun kelas yang harusnya penuh sesak masih lengang bangeeettt

gue duduk di daerah belakang di sayap kanan karena tempat yang deket AC disekitar depan uda abis #ganjeeeeeen. sambil nunggu kuliah mulai gue buka laptop buat nyelesain tugas kuliah gue. hingga MR.Dosen pun datang dan memulai perkuliahan. emang sih, waktu slide kuliah uda ditayangkan gue masih ajaaa buka laptop bandeel, tapi tanggung booo. temen-temen di sekltar gue yaaaa ga munafiklah ada aja yg ngobrol, tapi juga tau diri ngobrolnyaa tidak grasak-grusuk dan ga heboooh. paling sebatas berita yang harus di update #upsss

ga lama dari itu, gue buka buku dan gue sleep tu laptop, karna uda waktunya gue belajar (gue juga tau dirii di kelas harus merhatiin)

pukul 09.05 WIT* lah insident itu terjadi. MR.dosen menegur marah dan kira-kira berkata seperti ini :

"ini kenapa sih ribut aja, gamau dengerin bukan ? mau kuliah apa engga ini ??" kata beliau sambil terpaku dipojok kiri ruangan dan mengarah ke mahasiswa yang duduk di sayap kiri .

yesss, gue bener-bener ngeliat lirikan tajam MR.Dosen -walaupun gue minus yaaaa- ke arah sayap kiri tersebut, maka gue yang uda mulai mencatat setengah halaman langsung kaget dan berpandangan sama Pe, Niaa dan yang ada disekeliling gue

MR.Dosen pun, duduk ke mejanya, dan mengulangi pertanyaan

"masih mau kuliah apa tidak ??"

sayangnya, kami semua diam, walaupun mungkin ada yang berkata "mau" tapi tidak terdengar oleh gue. yaaa kalo kalian ada disana juga ga berani ngomong apa-apa kan ?? daripada salah.

gue pikir, setelah ada yang mengatakan "mau" MR.Dosen tersebut mau melanjutkan kuliah tapi ternyata beliau malah mematikan laptop dan LCD, dan meinggalkan ruangan.

gue dan temen-temen dibelakang cengok bukan main. haa? baru jam 9.05 WIT tauuuuu..
dan kelas pun hening, entah pada cengok juga, entah lagi siap-siap pulang,yang jelas beberapa detik kemudian keheningan tersebut dipecahkan oleh suara "risol, RISOOOOOL...."
hadeuuh, suara anak-anak divisi Danus

belum selesai ternyata drama queen nya sodarsodaraaaa..! selepas MR.Dosen pergi, anak-anak yang duduk di deretan depan serentak berdiri dan berlalu dengna muka sinis karena merasa dirugikan oleh kami. KAMI?? anda kira saya tidak rugi apa ? -___-"

melihat antak-anak uda pada keluar kelas, gue pun menuju fotokopian untuk memfotokopi tugas dan kembali ke kelas tadi #karena gataumau kemana dan sekaligus ngadem itu juga hehehe :p

Beruntungnya gue dan Gressa kembali ke kelas
karena ternyata, jajaran direksi KPM 46 yang terdiri dari Faris as komti KPM 46, Atif as Ketua Angkatan KPM 46, dan Iqbal as PJ pengemas (pengembangan masyarakat-red) mengadakan "renungan bersama" untuk mencari solusi terbaik dari marahnya MR.Dosen.mereka dan beberapa anak telah "menyamper" MR.Dosen ke sekret tetapi pihak di sana mengatakan bahwa beliau sedang tidak dapat ditemui -___-"

akhirnya, terjadilah gelut opini dan emosi dikelas yang besar dan dingin itu. sebagian mengatakan keluh kesahnya karena merasa dirugikan oleh PIHAK BELAKANG yang mengobrol dan menyebabkan MR.Dosen cabut dari kelas. PIHAK BELAKANG? pihak belakang. pi-hak be-la-kang. gue. gue duduk dibelakang. dan gue duduk dibelakang. belakang. ternigang-ngianglah itu kalimat yang langsung gue samber dalam hati. gue duduk belakang tapi gue ga ribut tuh.

jadi, gue ga ngerasa di sindir oleh perkataan "belakang" tadi.
tapi, gue rasa anak-anak lagi pada emosi semuanya, emosi gajadi kuliah, emosi dituduh, emosi karena ngerasa sebeneernya dia yang salah. oke. gue ga nyalahin siapa-siapa. gue juga emosi saat itu. gue cuma pengen cepet-cepet menuju solusi daripada terus-menerus berkeluh kesah karena tentu akan membuat konflik pribadi dan gue gamau kalo ujung-ujungnya malah KPM 46 yang berkonflik. dengan bijak, Via menengahi "panasnya" atmosfer kelas yang dingin.
segera setelah itu, diadakaanlah "janji mahasiswa" di dalam tekad dan diri mahasiswa yang kuat dan mengharap emosi MR.Dosen hanya sesaat. jajaran direksi pun melanjutkan negosisai dengan beliau dan berharap kuliah umum CSR di sore hari tetap dilaksanakan.
semua berdoa.
semua takut.
semua merasa salah.
termasuk gue.

pukul 15.00 setelah kami mengikuti kuliah penerapan komputer, Ibal sang PJ memberikan kabar duka yang menyedihkan bagi nasib CSR dan turun lapang kami, dia bilang :
"temen-temen, tadi saya coba lagi ke sekret dan meminta izin untuk bernegosiasi dengan bapaknya. tetapi beliau bilang kuliah jam 3 ini dibatalkan dan, untuk sementara, turun lapang juga ditiadakan" dia jelas sekali memberi penekanan pada kata tersebut.
astgafirullah, gue ngakuin deh kita emang salah bangeeeeeeett... tapi apa boleh kaya gitu????

:( :( :(

makalah "Pengaruh media komunikasi terhadap komunikasi primer"

Pengaruh Media Komunikasi terhadap Komunikasi Primer

Oleh :

Puti Bunga Hadian Firda

(I34090064)

Dosen

Dr. Ekawati Sri Wahyuni

Asisten

Dyah Ita Mardiyaningsih, S.P, M.Si

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat

Fakultas Ekologi Manusia

Institut Pertanian Bogor

2011

ABSTRAK

PUTI BUNGA HADIAN FIRDA. PENGARUH MEDIA KOMUNIKASI TERHADAP KOMUNIKASI PRIMER.

The progress of communication technology produces the easy things in communication. These advances led to many communication medias which is easily accessible by humans. Slowly, people began to ignore the importance of primary communication. Though the primary communication is the effective communication and having very little percentage of conflict. Through the primary communication, message that could be exchanged is not only verbal messages but also non-verbal.

Kemajuan teknologi komunikasi menghasilkan kemudahan dalam berkomunikasi. Kemajuan ini menyebabkan banyaknya media-media komunikasi yang dengan mudah dapat dijangkau oleh manusia. Dari sinilah, perlahan-lahan manusia mulai mengesampingkan pentingnya komunikasi primer. Padahal komunikasi primer adalah komunikasi yang efektif dan sangat sedikit persentase timbulnya konflik. Melalui komunikasi primer, pesan yang bertukar tidak hanya pesan verbal tetapi juga non-verbal.

4

PENDAHULUAN

latar Belakang

Komunikasi merupakan suatu hal universal yang dilakukan semua orang untuk saling berbagi informasi. Saat ini manusia dapat berkomunikasi tidak hanya pada jarak dekat tetapi juga pada jarak jauh. Mereka menggunakan alat-alat komunikasi baik itu telepon genggam, maupun internet.

Kemajuan teknologi komunikasi sendiri menghasilkan perkembangan dalam media komunikasi yang sangat pesat dan dapat menembus ruang dan waktu dengan cepat. Sehingga, penggunaan media komunikasi modern ini langsung menyebar luas. Penggunaan yang menyebar luas dan mudahnya akses media komunikasi tersebut membuat masyarakat lebih memilih berinteraksi dengannya dari pada berbicara secara langsung.

Perumusan Masalah

1. Mengapa penggunaan media komunikasi dikalangan masyarakat lebih besar sekarang ini?

2. Apa saja media komunikasi yang sering digunakan saat ini?

3. Apa yang dimaksud komunikasi primer?

4. Dampak apa yang ditimbulkan dari penggunaan media komunikasi terhadap komunikasi primer?

Tujuan

1. Mengetahui penggunaan media komunikasi dikalangan masyarakat

2. Mengetahui media komunikasi yang sering digunakan

3. Mengetahui arti komunikasi primer

4. Mengetahui dampak yang ditimbulkan dari penggunaan media komunikasi terhadap komunikasi primer

Kegunaan

Makalah ini diharapkan dapat dijadikan masukan bagi masyarakat dalam melakukan dan memilih cara berkomunikasi. Dan tentu saja tidak melupakan komunikasi tatap muka dalam kehidupan sehari-hari. Untuk kalangan akademisi, makalah ini diharapkan dapat memberi pengetahuan dan memahami pengaruh yang diimbulkan dari media komunikasi terhadap komunikasi langsung. Selain itu, makalah ini juga sebagai acuan utnuk mengadakan penelitian lebih jauh mengenai pengaruh media komunikasi dan cara meminimalisir kebergantungan ini.

PENGGUNAAN MEDIA KOMUNIKASI DI KALANGAN MASYARAKAT

Dewasa ini, penggunaan kemajuan teknologi semakin meluas. Tidak hanya teknologi dalam bidang bisnis tetapi juga dalam bidang telekomunikasi. Teknologi komunikasi adalah istilah yang merujuk pada teknologi kemunikasi modern yang terutama mencerminkan aplikasi komputer, telekomunikasi, atau kombinasi keduanya[1]. Kemajuan teknologi informasi inilah yang mempermudah akses informasi melewati jarak yang jauh sekalipun. Dalam Lubis (2010:362) disebutkan:

“Alvin Tofler menyatakan bahwa sekarang kita hidup di zaman reformasi. Dunia kita berubah dengan cepat karena penggunaan teknologi informasi. Hampir tidak ada segi kehidupan kita yang tida kdisentuh [sic!] oleh teknologi komunikasi”

Kemajuan teknologi menghasilkan media komunikasi yang sangat membantu manusia dalam berinteraksi. Tidak hanya kalangan atas, kalangan bawah pun dapat menikmatinya. Media komunikasi pada era modern seperti sekarang tidak hanya berupa telepon genggam, tetapi juga berupa internet, instant messaging, jejaring sosial, dll.

Komunikasi yang terjadi diantara manusia pada zaman sekarang ini dinamakan komunikasi massa. Bungin (2008:71) menyatakan bahwa:

“Komunikasi massa adalah proses komunikasi yang dilakukan melalui media massa dengan berbagai tujuan komunikasi dan untuk menyampaikan informasi kepada khalayak luas”

Dari perkataan Bungin inilah dapat dilihat bagaiman media sangat berperan dalam penyebaran informasi serta kemudahan dalam mengkasesnya. Perkembangan teknologi informasi juga tidak saja mampu menciptakan masyarakat dunia global, namun secara materi mampu mengembangkan ruang gerak kehidupan baru bagi masyarakat, sehingga tanpa disadari, komunitas manusia telah hidup dalam dua dunia kehidupan, yaitu kehidupan masyarakat nyata dan kehidupan cybercommunity[2] (Bungin 2008:159)

Kehidupan cybercommunity dimulai ketika seseorang mulai mengenal internet dan situs-situs yang ada di dalamnya termasuk jejaring sosial dan berinteraksi secara terus-menerus dengan jaringan sosial tersebut. Mereka akan menemukan orang-orang baru dan berkomunikasi dengan mereka lewat jejaring sosial itu. Sama halnya dengan telepon genggam, manusia lebih banyak berkomunikasi lewat telepon, atau sms sebab mereka merasa keduanya sangat mudah dan sangat universal. Hampir semua orang sudah memiliki telepon genggam. Selain penggunaannya yang sudah merajalela, berinteraksi dengan telepon telepon genggam dapat dilakukan dimana saja, dan kapan saja. Sehingga, mereka tidak perlu menyisihkan banyak waktu untuk berkomunikasi dengan orang lain.

MEDIA KOMUNIKASI YANG SERING DIGUNAKAN

Media-media yang digunakan dalam berkomunikasi yaitu :

1. Handphone

Handphone merupakan media yang sangat sering digunakan di semua kalangan. Selain memang bersifat mobile, harganya pun terjangkau. Apalagi akhir-akhir ini banyak produsen handphone lokal yang menjual produknya dengan harga yang sangat miring sedangkan fiturnya relatif lengkap. Pengggunaan handphone pun berkomplementer dengan penggunaan pulsa. Provider-provider pun bersaing mengunggulkan produknya dengan meminimalisir tarif berkomunikasi sehingga masyarakat tidak perlu bepikir dua kali untuk mengkonsumsinya. Sampai tahun 2008, penggunaan pulsa di Indonesia semakin meningkat. Selengkapnya bisa dilihat di tabel 1

TABEL 1. Data penggunaan pulsa tahun 2008

Tahun	Lokal	SLJJ	Internasional
	(000 pulsa)	(Menit)	(Menit)
1988	7,581,860,217	74,297,000	43,155,638
1989	8,427,075,334	76,292,736	53,840,262
1990	10,299,917,001	76,949,704	79,794,510
1991	10,450,843,000	64,866,011	100,027,184
1992	13,221,221,874	54,084,996	126,619,194
1993	17,903,782,625	44,912,312	154,421,373
1994	23,419,310,861	56,329,112	182,504,834
1995	28,256,363,867	51,062,345	206,580,852
1996	43,459,415.44	26,168,457	240,448,265
1997*)	16,012,649,479	26,131,027,376	298,100,000
1998	16,236,246,427	29,668,416,066	367,961,204
1999	16,236,724,396	31,021,632,143	321,458,088
2000	18,516,778,571	34,342,636,004	341,677,141
2001	20,227,877,123	38,161,484,336	342,712,000
2002	19,730,308,403	41,397,291,119	333,410,000
2003	23,887,950,222	42,447,349,726	328,833,000
2004	19,936,304,184	45,215,914,717	332,141,800
2005	22,920,220,767	57,745,329,624	245,602,000
2006	23,646,924,115	61,443,360,381	360,561,000
2007	29,018,054,840	53,129,188,172	665,273,000
2008	22,233,240,642	40,706,864,477	422,137,000

2. Telepon

Telepon merupakan ”nenek moyang” dari handphone. Handphone terbentuk karena adanya inisiatif orang-orang untuk membuat “telepon berjalan”. Hampir disetiap rumah memiliki telepon karena tarif menelpon sesama bertelepon telepon rumah sangat murah. Selain murahnya, pada saat itu harga handphone masih sangat mahal karena relatif baru. Walaupun sekarang handphone sudah banyak dijual dengan harga yang terjangkau, kedudukan telepon rumah pun tetap tidak digeser. Tentu, dengan bantuan teknologi, telepon merebak sangat cepat dan dampaknya terhadap umat manusia sungguh di luar imajinasi penemunya sendiri (Wen 2002:68 dalam Bungin 2008:196)

3. E-mail

Dulu, masyarakat saling memberi kabar dan pesan melalui kertas kemudian di masukkan ke amplop dan dikirim melalui pos, yang bernama surat. Saat ini, surat tidak lagi berupa kertas yang dikirim melalui pos tetapi berupa “kertas” dalam situs internet dan dikirim melalui jaringan internet tersebut yang bernama e-mail. Dalam Bungin (2008:197) disebutkan bahwa e-mail dapat mentransfer tidak hanya tulisan tetapi juga gambar, data, kartu ucapan secara cepat ke tempat-tempat diseluruh penjuru dunia. Kini, e-mail tidak hanya digunakan oleh pekerja atau orang kantoran, tetapi juga oleh pelajar dan mahasiswa untuk mengirimkan tugas, saling berbagi informasi dan lain-lain.

4. Facebook

Selain e-mail, jejaring sosial juga merupakan pilihan media komunikasi yang banyak diminati dalam dunia cyber. Salah satu yang merebak sekarang ini adalah facebook. Dengan facebook, kita dapat berbagi gambar, video, berinteraksi dengan wall-to-wall, berkenalan dengan berbagai orang diseluruh dunia. Dan, karena hampir semua masyarakat Indonesia menmpunyai situs ini, maka kita mudah mencari teman lama dan berkomunikasi dengannya.

5. Twitter

Jejaring sosial yang lain yang mempunyai banyak peminat juga adalah twitter. Berbeda dengan facebook, fitur twitter tidak selengkap facebook karena twitter memang di-design­ hanya untuk berbagi status.

Gambar 1. Beberapa jejaring sosial sebagai media komunikasi

KOMUNIKASI PRIMER

“Proses komunikasi adalah bagaimana komunikator menyampaikan pesan kepada komunikannya, sehingga dapat menciptakan suatu persamaan makna antara komunikan dengan komunikatornya. Proses komunikasi ini bertujuan untuk menciptakan komunikasi yang efektif (sesuai dengan tujuan komunikasi pada umumnya)”[3].

Proses penyampaian pesan dari komunikator ke komunikan inilah yang memiliki keberagaman. Baik secara langsung ataupun tidak langsung. Komunikasi secara langsung disebut juga sebagai komunikasi primer. Hadi (2000) dalam tulisannya mengatakan bahwa proses komunikasi primer adalah proses dalam menyampaikan perasaan atau pikiran kepada seseorang melalui media yang berupa bahasa, gesture, isyarat, gambar dan warna.

Komunikasi primer sama saja dengan komunikasi tatap muka karena pelakunya berkomunikasi secara langsung dan memberi umpan balik secara langsung juga. Komunikasi primer juga bisa disamankan dengan komunikasi tradisional karena komunikasi tradisional adalah komunikasi yang menggunakan media tradisional yang belum tersentuh modernisasi. Media tradisional dalam hal ini adalah bahasa, isyarat, gambar dan karena belum tersentuh oleh perkembangan teknologi maka semua media itu disajikan secara langsung.

DAMPAK YANG DITIMBULKAN DARI PENGGUNAAN MEDIA KOMUNIKASI TERHADAP KOMUNIKASI PRIMER

Maraknya teknologi canggih berbanding lurus dengan semakin meluasnya penggunaan media dalam berkomunikasi. Merasa dapat menjangkau dunia, manusia mulai malas melakukan komunikasi secara langsung dan lebih memilih melakukan percakapan lewat telepon, sms atau e-mail. Dengan teknologi media hibrida, pergerakan pesan-pesan melintasi waktu dan ruang menjadi lebih efektif, efisien serta lebih ekonomis ketimbang menggerakan sesuatu atau orang (Mugniesyah 2010:221)

Komunikasi media memang mempunyai beberapa kelebihan yaitu dapat melintasi tempat-tempat yang jauh, mengefektifkan waktu, menjangkau informasi secara cepat dan menyebar luas, dan kita tidak harus memperhatikan penampilan dalam berkomunikasi. Namun komunikasi dengan cara ini juga memilki beberapa kekurangan yaitu umpan balik yang diterima belum tentu cepat, harus mengeluarkan biaya (untuk pulsa, internet, dll), pesan hanya dalam bentuk verbal sehingga tidak dapat dilihat ekspresi dan intonasinya.

Sementara komunikasi primer juga mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dalam bertatap muka yaitu umpan balik yang diterima berlangsung cepat dan dapat melihat ekspresi, intonasi suara dan apabila ada hal yang belum jelas dapat ditanyakan dan langsung didapati hasilnya. Sedangkan kekurangannya adalah tidak dapat menjangkau banyak orang dan tempat dan terkadang terlalu mepedulikan perasaan si lawan bicara sehingga sulit mengatakan hal yang sebenarnya.

Dengan teknologi yang semakin canggih, manusia melupakan komunikasi primer yang sebenarnya sangat dibutuhkan. Seperti contoh, kita bisa bertemu banyak orang di dunia maya, berbicara dan bertukar informasi dengan mereka, tapi ketika kita bertemu di kehidupan nyata kebanyakan dari kita enggan berbicara bahkan menyapa. Contoh yang lain adalah dua orang sahabat yang sudah lama terpisah mereka bisa berkomunikasi dengan mudah lewat sms tetapi untuk bertemu dirasa sulit dan mereka merasa sms cukup untuk menjalin komunikasi. Tetapi tentu saja mereka salah. Seperti dikutip dari dari buku Komunikasi Massa Kontroversi, Teori, dan Aplikasi (Deddy 2008:171) :

…kemajuan teknologi komunikasi tidak otomatis membuat komunikasi tatap-muka tidak penting. Kita bisa berkomunikasi lewat telepon genggam, E-mail, dan teleconferencing, namun kita tetap merasa perlu untuk berkomunikasi tatap-muka karena bentuk komunikasi inilah yang paling sempurna, yang memungkinkan kita memupuk keakraban dan kehangatan dengan sesama kita

Adanya teknologi informasi yang canggih ini sebenarnya hanya sarana untuk mempermudah komunikasi dan juga mengirimkan data dalam jumlah besar kepada orang lain di wilayah yang berbeda, tetapi bukan berarti semua orang harus bergantung kepada media dan menghindari komunikasi tatap muka. Komunikasi justru sangat diperlukan untuk mengakrabkan diri, dan menjalin hubungan yang lebih baik.

KESIMPULAN

Kemajuan teknologi informasi sekarang ini menghasilkan media-media komunikasi yang menjangkau hampir setiap kalangan. Hal ini tentu saja berbanding lurus dengan semakin meningkatnya penggunaan media komunikasi tersebut. Masyarakat menggunakan media dalam berkomunikasi untuk mempermudah dan mengefisiensikan waktu. Walaupun tersedia media komunikasi yang mampu menjangkau tempat yang jauh dalam waktu yang relatif cepat, manusia tidak boleh melupakan komunikasi primer. Komunikasi primer tetap saja dibutuhkan dan justru lebih efisien untuk menghindari konflik dan mempermudah manusia untuk memahami pesan yang disampaikan.

DAFTAR PUSTAKA

Albar D.(tidak ada tahun).Peralihan media konvensional ke media digital dalam dunia desain komunikasi visual. (internet), diakses pada 4 Januari 2010. Dapat diunduh di ( www.dkv.unikom.ac.id/ )

Bungin, M B.2008.Sosiologi Komunikasi Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi Komunikasi di Masyarakat.Jakarta:Kencana Prenada Media Group

Deddy, M.2008.Komunikasi Massa Kontroversi, Teori, dan Aplikasi.Widya

Padjajaran

Hadi I P.2010.Pengantar komunikasi materi kuliah program studi manajemen perhotelan UK Petra 2000/2001. (internet), diakses pada 4 Januari 2010. Dapat diunduh di

( www.pdf-finder.com/pdf/pengantar-komunikasi.html )

Lubis D P, Mugiesyah S S, Purnaningsih N, Riyanto S, Kusumastuti Y … Fatchiya A.2010.Dasar-dasar komunikasi.Sains KPM IPB Press

LUSA.(tidak ada tahun).Proses komunikasi. (internet), diakses pada 4 Januari 2010. Dapat diunduh di

( http://www.lusa.web.id/tag/komunikasi-primer/ )

---

[1] Dikutip dari Williams (1987:22) dalam Mulyana (2008:164)

² Masyarakat maya. Lebih jelas dapat baca pula : Porno media; Sosiologi media, Konstruksi Sosial Teknologi Telematika dan Perayaan seks di Media Massa, Jakarta : Prenada 2005

[3] Dikutip dari website yang dapat diunduh di http://www.lusa.web.id/tag/komunikasi-primer/